Bersaing di Level Global, UMKM Didorong Lakukan Sertifikasi dan Standar Mutu

7 hours ago 1
ARTICLE AD BOX
Saat memberikan sambutan pada penutupan Chef Expo 2025 di Jakarta, Sabtu (10/5), Maman menyatakan bahwa UMKM kuliner tidak bisa lagi hanya mengandalkan resep warisan.

"Untuk naik kelas dan berdaya saing, pengusaha kuliner perlu mengadopsi standar mutu yang jelas serta mengantongi sertifikasi keamanan pangan seperti SPP-IRT (Sertifikat Pemenuhan Komitmen Produksi Pangan Olahan Industri Rumah Tangga), Halal, BPOM, CPPOB (Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik), dan sertifikasi lainnya," ujar Maman  dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, seperti dilansir Antara, Minggu.

Kementerian UMKM, lanjutnya, secara aktif mendorong berbagai program seperti pelatihan, sosialisasi, pendampingan, fasilitasi sertifikasi, hingga akses pembiayaan.

Langkah ini bertujuan untuk mendukung transformasi pengusaha kuliner agar lebih adaptif dan kompetitif.

“Saat ini kami sudah melakukan MoU salah satunya dengan Polri untuk membina pengusaha UMKM dalam hal sertifikasi," ujarnya.

Melihat tren gaya hidup sehat yang semakin meningkat, Maman juga menyoroti potensi besar pasar produk pangan berkualitas.

Data dari Kementerian Perdagangan menunjukkan nilai ekspor industri makanan dan minuman Indonesia mencapai 3,78 miliar dolar AS atau 21,36 persen dari total ekspor non-migas.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) pada triwulan I tahun 2025 juga mencatat pertumbuhan tertinggi pada industri makanan dan minuman di antara sektor pengolahan, yakni sebesar 0,42 persen (year-on-year).

Selain itu, sektor usaha penyediaan makanan dan minuman di Indonesia telah mencapai 4,85 juta unit dan menyerap sekitar 9,80 juta tenaga kerja.

Menteri Maman meyakini bahwa Chef Expo 2025 bukan hanya sekadar perayaan dunia boga, tetapi juga wadah strategis untuk memperkuat kolaborasi, inovasi, dan memberdayakan UMKM kuliner. Ia mengajak para chef untuk berperan sebagai brand ambassador produk UMKM dan menjadikan dapur mereka sebagai panggung cita rasa lokal yang berkelas dunia. 7 ant
Read Entire Article