13 hours ago
2
ARTICLE AD BOX
Kedua desa tersebut sebelumnya telah masuk dalam kategori desa informatif. Penilaian lanjutan dilakukan langsung oleh Komisioner KI Provinsi Bali melalui kunjungan lapangan pada Kamis (17/4).
“Ada 16 desa yang akan dinilai di seluruh Bali. Fokus utama penilaian adalah bagaimana desa menyampaikan informasi kepada masyarakat,” ujar Wakil Ketua KI Provinsi Bali Putu Arnata.
Selain keterbukaan informasi, penggunaan teknologi oleh perangkat desa dan respon masyarakat terhadap informasi juga menjadi indikator penting. “Kami juga siapkan kuisioner dan pendampingan, termasuk lewat rapat daring seperti Zoom,” tambahnya.
Bidang Hubungan Kelembagaan dan Tata Kelola KI Provinsi Bali, Ni Ketut Dharmayanti Laksmi, menilai website Desa Kukuh masih memerlukan beberapa penyesuaian. Namun, ia memastikan pendampingan akan dilakukan, terutama dalam aspek inovasi dan kreativitas desa.
Perbekel Desa Kukuh I Nyoman Widhi Adnyana menyambut baik kepercayaan yang diberikan. Dia menegaskan kesiapan desanya mengikuti proses seleksi, apalagi pada tahun 2021 Desa Kukuh sempat menembus peringkat enam se-Bali.
“Keterbukaan informasi ini sejalan dengan visi Bupati Tabanan dalam mewujudkan Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul, dan Madani. Kami berharap seluruh elemen masyarakat terus bersinergi demi kemajuan bersama,” ujarnya.7des
English (US) 