Evandra Akui Deg-degan

2 weeks ago 7
ARTICLE AD BOX
Pada laga perdana Grup C Piala Asia U-17 itu, Evandra mengeksekusi penalti yang diraih Indonesia pada menit ke-90+1 menyusul handball pemain bek Korsel di kotak terlarang dari bola sentuhan Mathew Baker.

"Perasaan saya sendiri yang menendang sangat deg-degan, gemetar aslinya. Tapi di situ saya berusaha menenangkan diri dan tarik napas," kata Evandra setelah pertandingan melalui rekaman audio yang diterima di Jakarta, Sabtu.

Evandra menarik napasnya dalam-dalam untuk tenang menendang penalti. Namun, sayangnya penaltinya gagal setelah Park Dohun membacanya dengan baik.

Beruntung , Evandra bereaksi cepat setelah mengetahui tendangan kaki kirinya gagal. Pada kesempatan kedua saat mendapat bola rebound, dia tak menyia-nyiakannya merobek gawang Taeguk Warriors Muda.

"Saya lihat itu tidak gol dan itu saya cepat-cepat cari bola lagi dan alhamdulillahnya bolanya menuju saya lagi. Saya nendang dan akhirnya gol," kata pemain kelahiran 17 Juni 2008 itu.

Saat ditanya jalannya laga, Evandra mengakui sangat sulit melawan Korsel yang terus memberikan gempuran sepanjang laga. Statistik Instagram timnas Indonesia mencatat dominasi Korsel dengan 68 persen dan 21 tembakan yang tiga di antaranya tepat sasaran.

Sedangkan Indonesia hanya mencatatkan 32 persen penguasaan bola dengan dua tembakan tepat sasaran dari total lima tembakan. Adapun, dua tembakan tepat sasaran dihasilkan Evandra pada kesempatan penalti dan saat dirinya mencetak gol.

"Untuk laga nanti, lebih dipersiapkan lagi lawan Yaman karena di pertandingan ini kami kurang maksimal. Besok saat latihan, kita akan menganalisis tim Yaman mainnya gimana," tutup Evandra Florasta. ant
Read Entire Article