ARTICLE AD BOX
Jakarta, Gizmologi – LG Electronics kembali memperluas investasi untuk peningkatan operasionalnya di Indonesia. Perusahaan elektronik asal Korea Selatan tersebut mengumumkan kesiapannya dalam mengoperasikan pabrik penyejuk udara (air conditioner – AC) di Indonesia. Pabrik ini merupakan bagian dari strategi LG untuk memperkuat posisinya di pasar Asia Tenggara, khususnya di tengah meningkatnya permintaan akan produk-produk inovatif dan ramah lingkungan.
Bakal menjadi perluasan fasilitas produksi AC-nya di dalam negeri, pabrik tersebut dijadwalkan bakal siap beroperasi penuh pada akhir tahun ini dan diharapkan dapat mempekerjakan ribuan tenaga kerja lokal. Dengan pembukaan pabrik ini, LG berharap dapat mempercepat proses produksi serta meminimalkan biaya logistik, sehingga menawarkan harga yang lebih kompetitif kepada konsumen di Indonesia.
Menurut Ha Sang-chul, President of LG Electronics Indonesia, ini merupakan sebuah investasi strategis yang mengukuhkan langkah evolusi perusahaan dalam penciptaan lapangan pekerjaan sekaligus menjadi yang terdepan dalam proses manufaktur di dalam negeri.
Pabrik AC LG ini akan berlokasi di Cibitung, Bekasi. Menempati area 32,000 meter persegi, dikatakan Ha Sang-chul, keberadaannya akan menjadi pusat produksi bagi AC untuk hunian maupun bagi kebutuhan bangunan komersial.
Dengan total nilai investasi awal senilai USD 22 juta (Rp 374 Miliar), pabrik baru ini akan memiliki kapasitas produksi awal sekitar 1,8 juta unit AC pada tahun pertamanya. Dalam rencananya, LG bakal meningkatkan kapasitas produksi hingga dua kali lipat pada tahun-tahun berikutnya.
Pabrik LG di Indonesia Berstandar Korea

Terkait dengan rencana besarnya untuk memproduksi AC di dalam negeri, LG menyatakan akan menerapkan standar kualitas Korea yang sama yang diterapkan LG bagi seluruh fasilitas produksinya di dunia. Salah satunya dilakukan dengan menerapkan pengawasan kualitas yang ketat pada setiap tahapan produksi untuk memastikan performa maksimal, efisiensi energi, dan daya tahan yang andal.
Upaya memastikan kualitas AC LG produksi dalam negeri ini bakal setara dengan kualitas AC LG di tingkat global, menurut Ha Sang-chul, tak lepas dari reputasi tinggi yang telah dimiliki AC LG atas inovasi dan kepercayaan penggunanya di berbagai belahan dunia. Lebih lanjut terkait dengan pembangunan fasilitas produksi AC barunya ini, dikatakan Mike Kim selaku Product Director ES of LG Electronics Indonesia, tak hanya berfokus pada upaya pemenuhan permintaan pasar. Keberadaan fasilitas produksi AC LG ini, menurutnya, juga menjadi dukungan nyata LG bagi pembangunan ekonomi dalam negeri. “Lebih dari penciptaan lapangan kerja, namun pada pertumbuhan ekonomi yang mengedepankan penciptaan lingkungan berkelanjutan,” ujar Mike Kim.
Dari sisi pertumbuhan ekonomi, menurutnya, keberadaan pabrik AC yang menjadi bentuk lokalisasi rantai pasokan ini akan mendukung pencapaian Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) mentargetkan hingga lebih dari 40% menyesuaikan dengan kebijakan pemerintah. Sementara perhatian pada penciptaan lingkungan berkelanjutan, ditunjukkan melalui penggunaan refrigerant R32 yang ramah lingkungan dan memproduksi AC sesuai dengan Standar Kinerja Energi Minimum (SKEM) hingga bintang 5. Hal yang selaras dengan kebijakan pemerintah untuk harmonisasi SKEM ASEAN.
Dari sisi perusahaan sendiri, keberadaan pabrik AC ini akan semakin melengkapi struktur bisnis LG di Indonesia. Dengan kehadirannya di akhir tahun ini, LG bakal tercatat memiliki tiga kelompok fasilitas produksi. Melengkapi yang sebelumnya telah ada fasilitas produksi TV dan perangkat elektronik rumah tangga seperti kulkas dan mesin cuci. Struktur bisnis LG di Indonesia juga mencakup pusat riset dan pengembangan, pusat pemasaran, layanan pengguna serta rantai distribusi produk yang tersebar di Indonesia.
Dengan kelengkapan struktur bisnis yang bakal diperkuat dengan keberadaan pabrik AC baru ini nantinya, tak hanya menambah kecepatan kami dalam memenuhi permintaan pasar domestik yang tinggi, namun kedepannya pabrik AC baru ini juga memiliki target untuk memenuhi kebutuhan pasar mancangera (ekspor).
“Saling sinerginya struktur ini didalam semangat besar untuk memberikan layanan yang lebih baik bagi masyarakat Indonesia, dapat menjadi embrio bagi tumbuhnya berbagai inovasi yang akan meneguhkan langkah evolusi perusahaan menjadi Smart Life Solution Company di dunia dan juga di Indonesia,” pungkas Ha Sang-chul.
Artikel berjudul Gelontorkan Investasi Rp 374 Miliar, Pabrik AC LG di Indonesia Segera Beroperasi yang ditulis oleh Bambang Dwi Atmoko pertama kali tampil di Gizmologi.id