ARTICLE AD BOX
Kegiatan ini bertujuan untuk menggali potensi diri warga binaan dan membekali mereka dengan keterampilan sebagai bekal saat kembali ke masyarakat.
Kepala Lapas Tabanan Prawira Hadiwidjojo menyatakan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari proses pembinaan agar warga binaan menjadi pribadi yang lebih disiplin, tangguh, dan tidak mengulangi kesalahan di masa lalu.
“Melalui capacity building ini, kami ingin mereka menyadari potensi yang dimiliki, berhenti menyalahkan masa lalu, dan mulai menata jalan hidup yang lebih baik,” ujar Prawira.
Pelatihan ini mencakup pengembangan keterampilan dan pembentukan mental yang positif, agar warga binaan mampu menghadapi tantangan hidup secara konstruktif. Prawira juga mendorong warga binaan untuk memanfaatkan setiap program yang diberikan selama masa pembinaan.
Salah satu warga binaan peserta kegiatan, I Made Pasek Wijaya mengaku kegiatan ini membantunya menerima kenyataan dan berhenti menyalahkan keadaan. “Saya merasa lebih damai setelah mengikuti pelatihan ini. Dulu saya terus menyalahkan nasib, tapi sekarang saya sadar ini adalah jalan yang harus saya jalani,” ungkapnya.
Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen Lapas Tabanan dalam menyiapkan warga binaan agar mampu kembali ke masyarakat sebagai pribadi yang lebih baik dan produktif.7des